Review Nissan March (Part 4): Driving Experience

Disclaimer: Tulisan ini merupakan bagian dari kampanye Nissan Motor Indonesia yang bertajukĀ 7 days with March. Ikuti keseluruhan rangkaian cerita yang terdiri dari 7 tulisan dengan tagĀ berikut ini. Semua yang ditulis di sini bersifat obyektif.

Untuk pemilihan suatu mobil, bagian ini yang krusial buat saya. Makanya saya gak pernah percaya kualitas suatu kendaraan sebelum benar-benar mencobanya sendiri. Saya pernah membantu teman untuk memilihkan suatu mobil solely hanya berdasarkan test drive. Alhamdulillah pilihannya tidaklah salah dan dia merasa puas banget. Chemistry pasti bakal terkonfirmasi di sesi tersebut, setelah first impression yang diperoleh. Bagaimana pengalaman saya mengemudikan Nissan March?

Kenyamanan Mengemudi

Saat pertama kali duduk di kokpit pengemudi, yang saya rasakan adalah dia tidak murni berasa sedan. Tampilan kaca dapan dengan sudut kemiringan yang cukup tumpul membawa memori saya saat mengendarai sebuah MPV yang disebut mobil sejuta umat. Ini beda dengan sedan lain dengan kemiringan kaca depan yang cukup sempit. Untuk Nissan March, pandangan ke depan berasa lebih lega dan “lebih tinggi” — dalam tanda kutip karena saya tidak yakin itu benar secara teknologi atau hanya perasaan saja.

Berikutnya saat saya mulai berjalan. Mesin 3 silinder 1200 cc meskipun pasti tidak akan mengalahkan kelas yang lebih tinggi ternyata cukup responsif. Diajak mengemudi ala Sunday driver (pelan-pelan gitu) ataupun agresif ternyata tak masalah.

Untuk mencapai gigi 5 dan kecepatan di atas 100 km/jam tidak membutuhkan waktu yang lama. Saya jamin jika Anda ajak mobil ini sedikit kebut-kebutan di jalan tol, dia tidak akan cepat mengecewakan Anda — kecuali jika Anda memilih kompetitor sebuah mobil sport.

Pengereman juga tidak ada issue, meskipun sejujurnya tidak menyamai kepuasan teknologi pengereman yang dimiliki oleh Ford Fiesta (sekali lagi, saya tidak bisa mengkonfirmasi secara teknis, tapi perasaan saya seperti itu). Untuk kopling/perseneling, saya merasa perpindahan gigi tidak terlalu smooth dan gigi mundurnya (R) memiliki geligi (di tuas kopling) yang terlalu pendek sehingga kadang tidak meyakinkan apakah sudah masuk gigi R atau belum.

Yang paling bermasalah buat saya adalah kekedapan suaranya. Baik suara mesin maupun suara luar ternyata tetap bikin ulah di dalam kabin mobil. Ini sungguh mengecewakan dan memberikan nilai negatif, tapi dipikir-dipikir dengan harga mulai sekitar 140 jutaan, saya kurang yakin complaint saya ini bakal menjadi concern banyak orang.

Kestabilan dan Suspensi

Diisi dengan 3-4 orang, Nissan March dapat melaju mulus. Suspensinya buat saya lebih nyaman dari mobil hatchback kebanyakan. Setiap ada lubang atau jalan yang tidak rata, Nissan March dapat melibasnya dengan nyaman. Terima kasih kepada teknologi McPherson with Coil Spring untuk suspensi depan dan Torsion Beam di suspensi belakang yang sungguh bermanfaat di jalanan Jakarta yang tidak mulus ini.

In contrary, saat kita membelok, mobil terasa “lebih oleng”. Meski ini bukanlah hal buruk. Saat belok ke kanan, mobil akan terasa mengubah titik berat di kiri belakang supaya terjadi kesetimbangan. Anda yang di dalam kendaraan mungkin tidak bakal berasa, tapi jika berada di belakang Nissan March, hal yang saya sebutkan tadi dapat jelas terlihat.

Overall, untuk kebutuhan sehari-hari — atau city purposes, Nissan March pas sekali digunakan, bahkan oleh keluarga muda dengan anak kecil sekalipun. Meskipun demikian sejumlah poin seperti kokpit pengemudi yang bising dan kesetimbangan mobil saat berbelok bisa menjadi perkembangan tersendiri.

2 thoughts on “Review Nissan March (Part 4): Driving Experience

  1. arif says:

    Tampaknya mobil hatchback yang lebih proper daripada lawan sekelas ya? Splash terlalu tinggi, Sirion fun to drive tapi kurang smooth.

    [Reply]

    Mr.Karimuddin Reply:

    yes pak Arif, menurut saya seperti itu meskipun belum pernah nyoba Splash atau Sirion. Issue paling besar saya ya itu soal kabin yang bising

    [Reply]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.