Review Clodi Yeuukk ;)

Yeaa I’m proud to say, setelah masuk 1 bulan Aghnan sudah rutin menggunakan Clodi. Tadinya sih masih mau nunggu sampai 2 bulan (sesuai saran nyokap). Iya, soalnya nyokap prihatin ngeliat Aghnan dipakein clodi ko masih gedean clodi nya 😛 Tapi melihat penggunaan pampers yang super duper boros dan mulai melihat tanda-tanda mau rash di pantatnya Aghnan T_T.. Huhuhu yak langsung deh segambreng koleksi clodi yang sudah diborong sebelumnya dikeluarin..

Setelah dicobain ke Aghnan, ternyata Aghnan pun nyaman-nyaman aja.. Weh langsung deh Bunda nya gemes madu padanin clodi dengan baju nya Aghnan. Jadinya udah hampir sebulanan ini Aghnan pagi-siang-sore pakai clodi. 🙂 Hasilnya, penggunaan pampers menurun drastis (yang berarti jadi lebih hemat dan ramah lingkungan 😉 ) dan kulit pantat nya Aghnan pun kembali mulus dan menggemaskan. Tadinya hampir mau rash gitu,  kering-kering gimanaa gitu 🙁 Kalau malam aku masih pakein pampers. Soalnya kan Aghnan hobi pup dini hari (jam 1 – 2 pagi) sesuai jadwal micubunnya dia, males ajaa gitu yaa ngucek clodi pagi-pagi dini hari. Pake pampers aja deh biar ringkas, tinggal buang. Nanti kalau Aghnan sudah tidur malamnya lama, baru deh dipakein clodi 😀

Aghnan pakai clodi

Yah sesuai permintaan jeung Meta, iyak ini aku coba review clodi-clodi yang sudah dipakein ke Aghnan ya :). In random orders..

Rumparooz

Type: One-Size Pocket Diaper

Color: Whale Tale, Kangaroo, Ladder

Closure: Snap

Outer: PUL

Inner: Fleece

Insert: 2 Microfiber Insert (small and large) with snap for adjustment

Ini clodi terbanyaknya Aghnan. Dan so far termasuk yang favorit dipakaikan ke Aghnan. Selain motifnya yang super menggemaskan. Cuttingnya Clodi ini tidak terlalu besar jadi pas dipakai buat newborn. Bahkan Aghnan yang baru berumur 1 bulan (4,6 kg) pun sudah tidak menggunakan ukuran NB.

(+)

  • Ini clodi punya lapisan sayap di dalamnya yang berguna mencegah pup buat gak bleber ke samping.
  • Lapisan dalamnya gampang dikucek dan dibersihkan.  (yeaah 😉 )
  • Motifnya yang lucu-lucu, jadi Aghnan pakai kaos + clodi udah ganteng dan menggemaskan dia 😉
  • Daya tampung nya ok. Pernah dipakein dari pagi sampai sore (8 jam) gak nembus sama sekali. Tapi itu dipakein 2 insert. Kalau dipakein satu insert yang small 3-5 jam ok 🙂 Overall, daya tampungnya ok punya lah 🙂
  • Ukurannya cenderung lebih trim jadi ok banget dipake dari newborn. Cuman sih, kalau masih newborn better pake insert nya jangan double. Kalau di double terlalu bulky. Kasihan saja.
  • Closurenya mantab pegangannya. Jadi kalau Aghnan mulai jumpalitan kiri kanan aku gak perlu worried pup/pee bleber kemana-mana.. 🙂

(-)

  • Karena ukurannya cenderung trim kayaknya mungkin dipake sama Aghnan (perkiraan) bisa sempit di bulan ke 7/ 8. Perkiraan awal ya. Yang jelas ini clodi kurang bersahabat buat bayi paha besar. Bisa cepat sempit dipakai kalau bayi paha besar.
  • Agak susah dipakaikan karena closurenya (yang snap) mantab pegangannya. Agak repot kalau Aghnan mulai rewel pas dipakein clodi. *ngelapkeringat*

Zigie Zag

Type: One-Size Pocket Diaper

Color: Fish and Stripes

Closure: Velcro

Outer: Cotton with Minky Waterproof layer

Inner: Suede

Insert: 1 Microfiber Insert

Ini clodi buatan indo yang aku beli satu-satunya. Karena harganya murce, aku langsung beli 2 deh. Yah karena tergoda dengan motif-motifnya juga siih. Anihoo ini menurut aku clodi yang paling mengecewakan yang aku beli. Soalnya satu-satunya clodi yang bikin Aghnan ngejimprak karena tembus.. Agak nyesal belinya dan yang jelas gak bakal beli lagi. Details below yah..

(+)

  • Innernya lumayan nyaman, selalu kering walau sudah dipipisin berkali-kali..
  • Harga sangat bersahabat dengan kantong.
  • Motifnya beragam

(-)

  • Cuman ada adjustment buat pinggang saja. Jadi kalau paha nya masih longgar (karena gak bisa di adjust panjangnya) jadinya resiko tembus samping besar.
  • Walau innernya nyaman, tapi daya tembus insertnya jelek banget. Cuman tahan 1-2 jam max. Dan Outernya juga gampang rembes. Kayaknya sekali dipipisin Aghnan dah bubar jalan banget ini clodi. Langsung rembes sampai ke seprai nya Aghnan. Sama aja kayak pake popok kain biasa..

Blueberry Minky Bamboo

Type: One-Size Pocket Diaper

Color: Lemon Lime

Closure: Snap

Outer: Cotton Velour

Inner: Fleece

Insert: 2 Bamboo Insert (small and large)

Ini clodi paling mahal yang dibeli tapi juga paling tidak mengecewakan. Dimulai dengan outernya yang super menggemaskan karena haluuus banget. Insertnya yang daya tampungnya manstaaab tenaaan 😀

(+)

  • Tekstur clodi nya yang super halus dan nyaman buat baby 🙂
  • Motif-motifnya cantik dan menggemaskan.
  • Insert yang daya tampunya mantaab. Aghnan tahan pakai Blueberry dari mandi pagi jam 06.00 sampai mandi sore jam 16.00. Sekitar 9 jam an yaaa.
  • Cutting nya yang bersahabat buat bayi paha besar 🙂 Dan karena itu nampaknya awet nya akan lama ini clodi. Mungkin sampai Aghnan umur setahun atau lebih.. 😉
  • Dicuci gampang hilang.. 🙂

(-)

  • Harganya mahal bok.. But then again, ada harga memang ada rupa 🙂
  • Terlihat dan bulky banget buat newborn. Agak kasihan lihat Aghnan pake BB ini, soalnya keliatan bulky sekali. TApi kan ini karena Aghnan masih kecil, pasti nanti semakin besar BB nya akan makin terpakai..
  • Karena daya tampung insert bamboo nya mantaab, tapi kalau dicuci juga lamaa keringnya.. Wekekekeke.. 😉

Bum Genius

Type: One-Size Pocket Diaper

Color: Twilight (baby blue)

Closure: Velcro

Outer: PUL

Inner: Super Soft Suede

Insert: 2 Microfiber Insert (small and large) with snap for adjustment

Salah satu yang favorit dipakai Aghnan. Sama kayak Rumparooz, cutting clodi ini cukup bersahabat buat NB. Kalau dipakaikan ke baby umur 0-3 mos tidak akan terlihat bulky.

(+)

  • Bisa dipakai dari NB, dan somehow cuttingnya lebih gak se trim Rumparooz.
  • Daya serapnya kurang lebih mirip-mirip dengan Rumparooz. Tidak mengecewakan lah.
  • Karena pakai velcro, gampang banget dipakein ke Aghnan. Dan velcro nya Bum Genius ini cukup mantab ngikatnya. Gak kayak Zigie Zag.

(-)

  • Cuman tersedia dalam solid color saja dan velcro. Gak ada motif-motif lucu kayak yang lain. Dan tidak tersedia yang snap juga.
  • Cuttingnya agak kurang bersahabat dengan bayi paha lebar, walau tidak se trim Rumparooz.

Gro Baby

Type: All-in-One Diaper

Color: Sunset Stripe

Closure: Velcro

Outer: Organic Cotton

Inner: Soft Organic Cotton

Insert: 1 Organic Soaker Pads and 1 Organic Booster

Naah ini clodi dengan tipe All-in-one. Jadi beda dengan yang sebelum-sebelumnya, model clodi ini kayak macam kita pake pembalut. Jadi insert gak perlu dimasuk-masukin ke pocket nya. Ditempel dan langsung bersentuhan dengan kulit kita. Kalau Gro Baby ini model insert nya (soaker nya) ditempel menggunakan snap. Jadi lebih firm kalau baby kita jumpalitan gak karuan.

(+)

  • Motifnya lucu-lucu banget 🙂
  • Daya serapnya sama maknyuus nya kayak Bum Genius, Rumparooz. Bahkan lebih baik, tapi tetap tidak menandingi Blueberry Minky.
  • Kalau basah, soaker pads nya tinggal diganti saja, selama tidak mengenai inner dari shell nya. Oiya, soaker pads dan boosternya dijual terpisah. Buat pemakai Gro Baby Full, tinggal stok saja soaker padsnya 🙂
  • Cucinya pun tidak susah. Noda pup cepat hilang.
  • Cuttingnya mirip kayak Bum Genius. Cukup bersahabat dengan NB 😉

(-)

  • Harganya sama maknyuusnya kayak Blueberry Minky, cuman lebih murah dikit. Tapi then again harga sesuai kualitas.
  • Susahnya kalau pupi nya kena ke shell cover nya itu susah dipakai ulang. Soalnya inner nya Gro Baby itu bentuknya jaring-jaring begitu. Kalau diseka nempel dan mesti di kucek baru hilang.

Flip

Type: All-in-One Diaper

Color: Grasshoper (hijau)

Closure: Snap

Outer: PUL

Insert: Microfiber

Ini kalau tidak salah se produksi dengan Bum Genius, mangkanya desainnya mirip-mirip dengan BG, bedanya kalau yang Flip ini full Snap dan tipenya All in One Diaper. Bedanya dengan Gro Baby, Flip ini insertnya dimasukkan ke dalam diaper cover nya, tidak ditempel dengan snap kayak Gro Baby. Terus insertnya pun cenderung bulky kayak handuk tebal tapi kecil.

(+)

  • Harga relatif bersahabat
  • Daya tampung insertnya yang lumayan.
  • Kalau pee, insertnya tinggal di ganti. Karena modelnya seperti pembalut yang dimasukkan ke shell cover nya, maka insertnya pun bisa diganti dengan insert lain atau kalau aku dicoba pakai alas ompol renata.
  • Kalau pup dan sedikit bleber ke covernya, karena bahan covernya yang agak waterproof, jadi bisa diseka/dibersihkan dengan air bersih, di lap dan dipakai lagi. Tapi kalau bleber banyak ya ganti aja lah yaa..

(-)

  • Insertnya cenderung bulky dan tebal. Agak kasihan kalau dipakai ke NB. Jadi tampak kurang nyaman.
  • Karena insernya macam dimasukkan/diselipkan ke covernya agak kurang megang aja kali ya. Beda dengan gro baby yang pakai macam snap untuk menempelkan soaker pads dan diaper cover nya.
  • Pilihan warna sedikit (cuman 3).

Happy Heinys

Type: One size pocket diaper

Color: Cow

Closure: Snap

Outer: PUL

Inner: Fleece

Insert: 2 Microfiber (small and large)

Ini clodi teranyarnya Aghnan. Baru dipakai 2 kali dan so far tidak ada complain.. Ini termasuk clodi yang bersahabat buat bayi paha besar 🙂

(+)

  • Cuttingnya mantab, cocok buat bayi paha besar.
  • Daya serap dipakai siang kurnag lebih tahan 4-5 jam.
  • Inner fleece nya cepat kering, bikin Aghnan betah pakainya.
  • Cucinya juga tidak susah, gampang hilang

(-)

  • Karena cuttingnya agak besar jadi dipakai Aghnan yang masih 1,5 tahun agak tenggelam dan cenderung bulky. Persis kayak Blueberry Minky.
  • Pilihan motifnya terbatas dan kurang lucu 😛
  • Snap nya banyak. Jadi kalau baby nya lagi nangis or heboh bakalan susah banget makainya. Disarankan pakai yang velcro saja.

Yak kurang lebih sekian review clodi yang sudah dipakai Aghnan.. Fiuuuh *ngelapkeringat*. Lama juga nulis posting ini. Lumayan hampir seharian. Soalnya disambi sambil ngurusin si Aghnan juga 😛 Anyway, buat Meta, calon ibu beranak dua 😛 , semoga reviewnya bisa membantu ya. Bilang bapak Pandu, ayoo dicicil belinya biar gak kaget. Clodi investasi yang bagus ko kan bisa diturunin ke adek adeknya Nara kan. Pan jatah kantor sampai 3 orang kan ya Met 😉

Buat aku sendiri, hehehe ketagihan banget sama yang namanya clodi. Tepatnya belanja clodi. Tiap ada merk baru pasti gatel pengen nyobain. 😆 . Tapi alhamdulillah investasi yang bagus deh. Pan bisa dipakai buat adek2nya Aghnan nanti ;). Aku sendiri akhir bulan ini gak sabar pengen beli clodi Moo Moo Kow (nunggu restock barang baru) dan Juni nanti udah PO Weehuggers. Tak sabar.. 🙂 Bunda dan Aghnan senang, ayah Amir garuk-garuk kepala.. 😆

Pecah Telor Belanja Untuk Baby K ^_^

Emang kalau rejeki gak kemana yauw.. Dulu gw garuk-garuk tanah waktu Mothercare diskon gede-gedean, aku pun blom boleh belanja soalnya belom 7 bulan/28 minggu/trimester 3. Iiih sebel kan, mana waktu itu (selang waktu yang dekat juga) ada expo buat maternity stuff di JHCC. And again belum boleh belanja T_T.. Cuman bisa iri sama ibu-ibu yang sudah boleh belanja. Tapi si mama malah bilang begini buat nenangin aku “Kalau rejeki nya si baby mah gak kemana, nanti juga ada diskon lagi”

Dan Alhamdulillah omongan si mama betul terbukti ko. Pas masuk 28 weeks pas banget Mothercare lagi diskon 40-70%. Walaah ini namanya pucuk dicinta ulam pun tiba.. Girang banget. Dan langsung deh geret si mama buat lihat-lihat barang-barangnya.

Begitu sampai Mothercare yang ada gw bingung. Beli apaan dulu ya? Secara yang diskon kebanyakan baju-baju, aku pun tidak membeli banyak. Soalnya baju-baju newborn harian pengennya beli di ITC sajah. Untung sebelum kesana sempat tanya-tanya sama para twitmoms. Apa saja sih yang kira-kira dibeli. Ada yang suggest sleeping suit nya MC, baju bagus buat keluar dari RS, kaos kaki dan lain sebagainya. Yaah end up nya sih emang cuman beli itu. Sleeping suit, kaos kaki bagus buat keluar RS, sama beliin mamanya nursing bras. Tadinya mau beli blanket juga kan buat keluar RS, cuman gak sreg sama model and desainnya.Untuung banget ya perginya sama si mama, jadi buat calon ibu newbie kayak aku ini, lebih terkontrol nafsu belanjanya. Abisnya bawaanya kan lihat barang-barang baby nan lucu itu pengen beli semuanya.. Hehehehe..

Tips of the day: Buat para ibu newbie, kalau saatnya belanja untuk si baby, baiknya ajak orang tua or teman yang lebih berpengalaman, supaya gak kalap waktu belanja.. 😛

Selesai urusan belanja baju kemudian lihat-lihat bagian baby box and stroller. Waaah ternyata salah satu baby box yang aku sama mas taksir diskon sampai masuk ke budget kita. 😆 Alhamdulillah, ini namanya betul-betul rejeki Baby K yaaak. Aku langsung heboh motoin itu box, kirim ke si mas sambil heboh bbm kalau itu diskon itu diskon.. 😆 Si mas pun menyambut dengan antusias.

Tapi bukan kita kalau gak diskusi lebih jauh lagi. Bandingin sama babybelle punya. Pro cons nya masing-masing produk. Akhirnya ya kita decide buat beli baby box nya Mothercare itu. Dengan patokan harganya jadi beda tipis. Terus baby box nya Mothercare umurnya bisa lebih panjang. Bisa sampai anak umur 5 tahun dan bisa di ubah jadi toddler’s bed juga.. So ya sudah lah, karena ga keluar dari plafon budget jadinya sikat langsuung..

Emang sih banyak yang bilang buat apa sih beli baby box. Baiknya kan ibu anak tidur sebelahan. Yaa dengan semangat mendidik anak mandiri sedini mungkin jadinya memang diniatin beli baby box. Lagipula pas 3 bulan pertama aku pengen nempelin baby box nya sebelah tempat tidur ku sih sambil di buka salah satu pagarnya, jadi kalau menyusui lebih gampang meraih si baby. 🙂

Lessons of the day: Rejeki anak memang gak kemana.. 😀

Selesai urusan baby box, terus lihat-lihat stroller. Nyokap naksir stroller-stroller bulky macam Graco yang aku langsung tolak mentah-mentah. Syeram.. Bulky sekalii.. Langsung deh nunjuk Bugaboo Bee yang terpajang cantik di display.. Nyokap gak suka katanya terlalu ringkih. Hadeeh si mama, itu kan desain teranyar memang yang simple-simple tapi kuat.. 🙂 Terus pas minta di demoin sama mbak-mbak Mothercare, kurang lancar, dan terlihat susah banget. Sampai si mama ilfil. Daaaangg, payah nih mbak2nya.. Padahal kalau lihat demonya Bee di youtube kok gampang banget yaw.. Terus si mama nunjuk Silvercross 3D. Humm ok sih, cuman akunya gak sreg. Masih ngelirik si Bee.

Yah kayaknya kalau urusan stroller bakal panjang diskusinya. Itu entaran aja deh. Fokus yang utama dulu sajaa.. Selesai urusan mothercare langsung melirik toko-toko online. Hehehehe ternyata teman-teman WK banyak yang buka lapak di multiply sekarang. Iih syenang deh belanja di toko yang kenal orangnya. Jadi gampang urusannya.. 🙂  Udah ngetek 2 clodi rumparooz sama si Igiet. Terus udah pesan 2 lusin alas ompol Renata (atas saran jeng Anthie) ke Dian Sigma.

Humm what’s next ya? Kayaknya pengen lanjut survei mesin cuci (I’ll tell u about this later) sama kapan ya bisa pergi ke ITC MangDu? Cek jadwal cek.. 🙂 Pokoknya targetnya at least sebulan sebelum Baby K lahir, semua kebutuhan dia sudah rampung yah.. Amiin.. 🙂

[thumbnail image]

Clodi..Clodi..Clodi..

Salah satu misteri baby stuffs yang akhirnya terpecahkan. Dulu suka bingung kalau temen ngomongin Clodi. Hadeeeh binatang apa pula itu? Terus apa hubungannya sama barang-barang buat baby yaaa? Ternyata Clodi itu singkatan dari Cloth Diapers. Yang artinya dalam bahasa Indonesia itu popok kain. Hehehehe.. 😛

Naah popok kain sendiri kan udah pada tau tuh model tradisionalnya. Yang pakai kain katun trus ada tali-talinya. Yang memakainya biasanya dibentuk segitiga dulu terus dipasangin dengan peniti popok yang super gede itu. Huehehehehe.. Dulu yaa, aku kenalnya cuman popok kain yang kalau nyuci dan jemur bakal ngabisin 1 tiang jemuran sendiri 😛 . Sama disposable diapers alias pampers.

Ternyata hari ginii model popok kain sendiri udah ada dalam bentuk modern nya. Udah berbentuk kayak celana dalam yang berisi material penahan pipis yang bisa di ganti-ganti isinya (istilahnya insert). Terus gak perlu dikaitin pakai peniti popok tradisional gitu. Biasanya sudah ada kancing nya atau ada juga yang berbentuk strap dari velcro gitu. Versi modern popok kain ini yang sekarang hip dikalangan ibu-ibu dengan nama Cloth Diaper (Clodi).

Tentunya pakai popok kain ini baik versi tradisional dan modern lebih ramah lingkungan dibanding pakai yang macam disposable diapers. Tapi tentunya lebih enak pake Clodi. Bisa di cuci dengan daya tahan tampungan bisa sampai 3-5 jam (yaah macam pampers namun bersahabat dengan lingkungan).  Hehehe tentunya mending yang ramah lingkungan dong ya. Kan semangat GO GREEN!! 🙂 Tapi banyak yang bilang kalau malam mending pake pampers, soalnya pipisnya baby kalau malam suka heboh.  😉

Yang bikin stress yaa Clodi inii motifnya omaigoottt lucu-lucu bangeet. Gak cuman beraneka warna. Tapi ada aneka motif jugaa. Kebayang gak sih Baby K yang chubby terus belajar merangkak pakai Clodi motif Dino. Aaaahh ngebayanginnya aja bikin histeris Bundanya. Huahahahaha.. Pasti pantatnya geal geol minta di gigit.. 😆

Thanks to UrbanMama jadi ngerti dan tau referensi-referensi Clodi yang ok. Dari yang paling bagus made in US / Singapore. Sampai made in China and Indo yang sangat-sangat affordable. Memang sih harga Clodi ini rata-rata memang maharani. Cuman banyak yang bilang ini investasi yang bagus. Dan tentunya bisa dilungsurin ke adeknya Baby K nanti 🙂

Aku dulu mikirnya Clodi belum bisa langsung dipakai sama newborn. Tapi lihat diskusi ibu-ibu di UrbanMama ternyata ada Clodi yang petite dan bisa dipakai oleh newborn. ^_^. Hahaha langsung deh masuk ke must-buy nya Baby K 😀

Beberapa merk Clodi yang direcomend bagus antara lain Bumwear, Bumgenius, gDiapers, Rumparooz dan Coolababy. Bumwear sendiri dari Singapore. Kemudian Bumgenius, gDiapers dan Rumparooz dari US . Dan Coolababy ini made in China tapi kualitasnya katanya gak kalah sama yang made in US. 😉 Ada sih Clodi made in Indo, cuman kok dari beberapa review kurang cihuy kualitasnya. Gampang rembes.. 😛

Karena Clodi ini juga cocok-cocokan jadi pengen nyobain satu-satu deh. Soalnya tergantung Baby K juga gimana nantinya 🙂

Kalau dari Bumwear aku sama mas suka banget sama yang motif Dino kayak gini:

Hihihi lucuuu.. Kalau dari Rumparooz naksir banget sama motif nya Kangarooz dan Whale Tale..

Gaga..guguu.. streess gak ngeliatnyaa.. Lucu to the maaxx.. Terus ada lagi yang lucunya ampun-ampuun. Tapi sayang cuman pantes dipakai sama Baby Girl. Kalau dipakein ke Baby K jadi kurang jagoan aja.. :p

Hahaha.. mana tahan cobaa.. Yaoloo ini baru Clodi aja. Blom yang lain-lainnya.. Hahahaha, bisa gawat juga nih pengeluaran belanja buat si baby. Thank God Magical Shopping Account buat si Baby sudah disiapkan. Jadi nanti tinggal gesek aja deeeh. Gesek debit card doong.. Masa iya buat anak sendiri gesek kredit card.. Malu ah.. 😛

Oh iya, kalau mau belanja online Clodi-Clodi import ini bisa ke :

  1. http://earlydessianti.multiply.com/
  2. http://littlespashop.multiply.com/
  3. http://theghulams.multiply.com/ (spesialis Coolababy.. hehehe.. Lii gw promosiin toko loe niih 😛 )

Hihihi yak counting the weeks before I can start shopping for Baby K.. 3 weeks to go!! 😀

[thumbnail image]