Category: her scribbles

Kasih Ibu Sepanjang Masa

Gak berasa ya, sebentar lagi sudah puasa. Mau puasa biasanya kita maaf-maafan dulu biar afdol kemudian pas Lebaran juga maaf-maafan lagi. Kalau tradisi di keluarga aku, hari pertama Lebaran, abis sholat Ied, Terutama minta maaf dengan orang tua, apalagi minta maaf dengan Mama.

Walau sekarang tinggal deket sama Mama, kadang karena kesibukan bisa jaraaang banget ketemu Mama. Padahal kalau bukan karena Mama, aku gak bisa kerja dengan tenang. Sampai sekarang, Mama masih jadi mata saya dalam ngurusin anak-anak, anter jemput anak dan gak jarang bantuin beli kebutuhan anak-anak. Gak kebayang kalau Mama gak ada. Membayangkannya saja aku gak bisa. Padahal sehari-hari kita suka lupa kasih perhatian yang kecil-kecil ke Mama, suka kelewatan menggampangkan dan yang utama, kadang suka lupa untuk minta maaf ke Mama. Hiks..
Continue reading →

Perlindungan Alami untuk Bayi

1 Comment

Sabtu kemarin dapat kesempatan untuk datang ke event talkshow yang diselenggarakan oleh Sleek Baby di Kartika Expo. Pembicaranya ada dr. Lula Kamal, Danesya dari Productive Mamas dan Meliana Widodo, Group Brand Manager Sleek.

Kalau ditanya kekhawatiran terbesar seorang ibu, susah banget ya jawabnya. Karena langsung terlintas 1001 hal yang ada di kepala. Intinya, akan selalu ada. Selesai kekhawatiran satu, akan muncul kekhawatiran yang lain. Dalam talkshow kemarin kita belajar bagaimana merubah rasa khawatir yang ada di kita menjadi caring. Susah-susah gampang ya, soalnya ya kalau khawatir berlebihan ya bisa jadi panik dan bisa ke arah depresi. Duh jangan sampai ya. Lebih baik sih, dari pada khawatir suatu hal, mendingan kita memikirkan bagaimana mencegah agar hal yang dikhawatirkan tidak terjadi.
Continue reading →

Argentyo Belajar Berenang

2 Comments

Setelah Aghnando belajar berenang hampir 1,5 tahun di Anak Air Pondok Indah, giliran Argentyo yang kita ceburin. Idealnya sih pengen ikut kelas Baby Aquatic yang di Bintaro, tapi ya ampun waiting list nya. Plus jaraknya juga jauh banget. Nyari kelas di Anak Air juga susah-susah gampang dapat jam yang barengan sama Aghnan les waktu itu. Akhirnya baru dapat slot waktu kosong waktu Argen 18 bulan.

Waktu sama Aghnan dulu, dari jaman dia ikut kelas renang toddler di Boston terus lanjut di Anak Air, gak pernah ada namanya nangis-nangis takut. Yah secara Aghnan kan peope skill nya bagus. Gak pernah takut sama orang baru. Biasanya langsung klik. Khas anak Aries. Tapi kalau Argen beda lagi. Bener-bener khas anak Cancer. Jauuh lebih cautious terhadap orang baru.

Continue reading →

Siap-siap mengHIAS rumah idaman!

1 Comment

Alhamdulillah, progress renovasi rumah semakin menunjukan tanda-tanda menjanjikan. Setelah berdebat hampir 2 bulan buat menentukan warna dan jenis tegel *pegel* akhirnya final juga. Sekarang masih menyelesaikan plafon, pasang-pasang kusen pintu dan jendela, insyaAllah akhir Februari mulai pasang tegel, pintu, jendela yah. Duuh doakan ya sebelum Puasa sudah jadi. Amiin Amiin YRA.

Udah mulai kebayang nih, nanti gimana menghias rumah kalau sudah jadi. Udah mulai rajin ngeliatin pinterest buat inspirasi desain rumah. Buat aku, rumah kalau sudah jadi gak sekedar diisi barang-barang ala kadarnya. Pengen banget mengisinya dengan cantik supaya penghuni rumahnya betah dan happy.

Continue reading →

Review Sheet Mask Part 1: Innisfree dan Nature Republic

14 Comments

Semenjak pertengahan tahun lalu, aku sudah mulai ketularan coba-coba Korea skincare terutama masker wajah yang terbuat dari kertas atau lebih dikenal dengan sheet mask. Awalnya dikenalin sama si Dini. Nyobain pertama kok asik ya, kemudian setelah dilihat-lihat si sheet mask  ini banyak kelebihannya dibanding masker konvensional macam masker krim.

Kelebihannya antara lain:

  • Praktis banget! Soalnya bisa digunakan kapan saja dan dimana saja. Bahkan kalau kita lagi travelling atau di pesawat bisa tetap menggunakan sheet mask tanpa pakai repot.
  • Lebih efisien karena satu sachet buat sekali pakai. Setelah dipakai tinggal buang dan gak repot ngebersihin lagi karena sisa essence nya tinggal di tepuk-tepuk ke muka saja.
  • Karena sekali pakai, jadinya lebih steril juga kan.

Continue reading →