Most Valuable Items in His First Year :)

Hiyaaa sehari lagi menuju tiup lilin nya Aghnan yang pertama. Kenapa gw yang dangdutan deg degan begini yaaa. Gak berasa bangeeet deh udah hampir setahun. Sori ya buat yang bosen denger gw ngomong kayak begini. Tapi bener-bener semuanya ini cepat sekali berlaluu.. πŸ™‚

Kayaknya udah pantas kalau aku membuat list, barang-barang apa yang betul-betul berguna dari sejak Aghnan lahir sampai sekarang. So bisa ngebantu para new moms yang sedang bingung nyusun list belanjaan buat upcoming baby nya πŸ˜€ In no particular order yaa..

Javan Canopy Bed

Parno karena banyak banget berita baby jatuh dari tempat tidur. Aku akhirnya membeli canopy bed ini setelah membaca reviewnya sahabat saya di TUM. Walau Aghnan punya box bayi nya sendiri, kalau siang atau menjelang bobo dia pasti main di tempat tidur aku. Soalnya kan lebih luas. Dan dia bisa bergerak leluasa di banding di box bayi nya yang semakin hari terlihat semakin sempit (faktor Aghnan yang makin lama makin besar juga kali ya πŸ˜› ).

Tadinya kan sempat gak percaya kan kalau bisa menahan jatuhnya bayi. Sampai suatu malam, aku jatuh dari tempat tidur (bodoh memang, jangan tanya kok bisa gitu πŸ˜† ). Dan ajaibnya, gw yang segede gini, waktu jatuh, gak menyentuh lantai sedikitpun karena tertahan sama javan canopy bed. Aghnan pun lagi bobo di kasur pun tidak bergeming, walau bunda nya bikin polah malam-malam. Walau posisi aku persis kayak ikan dijaring T_T, cuman intinya aku masih aman sentosa. Gak babak belur dan gak ada cedera sedikit pun. Hebat yaah.Β Bahkan kalau malam pun, aku berani naro Aghnan di pinggir (tentunya masih dilapisi guling dipinggirnya) karena pakai Javan πŸ˜›

Panasonic Sterilizer

Dari awal aku naksir sterilizer ini. Soalnya besarnya itu dan hasilnya yang membuat kering segala dot, botol kaca, tempat makan dll. Berguna gak cuman sterilize dot, tapi juga tempat makannya Aghnan. Walau buat dot sama botol tadinya aku rebus sendiri. Ujung-ujungnya tetap dimasukin ke sterilizer ini. Β Plusnya adalah dia MUAT BANYAK. Dan hasilnya betul-betul kering. Karena ternyata namanya itu Dish Dryer. Hehehehe… πŸ˜› Makin berguna setelah Aghnan mulai makan.. πŸ™‚ Piring, sendok tumpukin aja disitu πŸ˜†

Breastpump Medela Swing

Kalau yang ini gak usah ditanya ya. Salah satu breastpump yang membantu kesuksesan ASIX nya Aghnan. Sampai sekarang masih dipakai. Dan belum pernah rusak sekalipun. Review detail tentang Swing ini bisa baca di post sebelumnya ya πŸ˜‰

Cooler Bag

Tentunya ini andalan buat semua ibu bekerja yang menyusui ya. Aku punya 3 jenis cooler bag. Yang pertama yang medela punya. Sama yang dua lagi aku punya merk Igloo. Yang Igloo yang dari plastik sama igloo yang dari kain dengan model tas tote. πŸ™‚ Alasan beli dua yang terakhir karena mencari cooler bag dengan kapasitas lebih besar dari yang pertama. Terutama yang Igloo tote itu bisa banget membawa ASIP aku sebanyak 4L (walau sudah penuh sesak karena disumpal dengan banyak blue ice). Beli yang medela itu di ITC Cempaka Mas. Sedang yang Igloo Tote itu di Ace Hardware. Tapi, fyi aja, blue ice nya Medela itu tetap paling juara dibanding yang lain-lain.. πŸ˜‰

Kotak P3K

Berhubung ibu parnoan, pasti kotak ini wajib ada di rumah. Isinya kurang lebih ada:

  • Ear Thermometer: Kalau Aghnan sumeng sedikit pasti langsung jadi andalan buat ukur suhu tubuhnya. Soalnya kalau dari kuping lebih akurat dibanding dari jidat. Penggunaannya praktis, bacanya enak dan masih sangat dipakai sampai sekarang.
  • Paracetamol : Alhamdulillah Aghnan belum pernah panas sehingga aku harus menggunakan ini. Ini wajib punya, karena jika anak panasnya sudah lebih dari 38.5 derajat Celcius dan sudah sangat tidak nyaman. Kasih paracetamol ini agar panasnya bisa sedikit turun dan dia bisa lebih nyaman. Merknya variatif di pasaran. Yang aku punya sih yang merknya Tempra.
  • Transpulmin BB: Balsem bayi yang jadi efektif dipakai kalau Aghnan kena pilek. Biasanya meredakan hidung tersumbat dan membuat Aghnan tidur lebih nyaman lagi. Pemakaiannya tipis-tipis saja biar tidak kepanasan. Namanya juga balsem πŸ˜›
  • Breathy: Ini juga jagoan kalau Aghnan kena pilek. Biasanya kalau hidungnya sudah tersumbat dan mengganggu dia banget, aku tetesin breathy, dan abis itu dia meler semeler2nya.
  • Sudocream/Minyak Tawon: ini jagoan kalau Aghnan kena gigit serangga. Biasanya dikasih itu, dan ampuh. Kalau di muka-mukanya Aghnan kena rash merah-merah karena suatu hal (sensitif terhadap udara/debu/air kotor/ dll). Biasanya kasih sudocream tipis-tipis di mukanya dan langsung mereda.
  • Minyak Kayu Putih: ini juga jagoan buat meredakan pilek Β dan hidung tersumbat. Biasanya ditaro di saputangan, kemudian ditaro di dekat hidungnya Aghnan biar dia enakan. Atau biasanya, kita nyalakan pemasak air listrik. Buka tutupnya, teteskan minyak kayu putih, dan ruangan jadi beruapkan kayu putih. Aromanya yang hangat bisa meredakan hidung tersumbat.

Car Seat (Infant and Toddler)

Untuk urusan safety aku memang paling bawel sejagad. Jadi Aghnan sudah dari bayi dibiasakan untuk ditaro di car seat. Pengecualian satu dua kali. Tapi aku selalu disiplin membiasakan dia duduk di car seat kalau bepergian. Soalnya ya jalanan di Jakarta kan liar. Kalaupun kita sudah nyetir hati-hati. Tapi yang namanya motor, angkot, metro mini kan kalau sudah beraksi bikin kita ngelus dada. Dan kadang bikin kita spot jantung kalau sudah mulai ngerem-ngerem mendadak.

Kalau Aghnan pakai carseat pun, dan kita bepergian keluar kota. Aku kalau mau tidur pun tenang. Soalnya pasti Aghnan aman tentram di car seat nya πŸ™‚Β Kalau yang infant car seatnya kan berpasangan dengan strollernya Aghnan. Jadi praktis banget kalau dijalan Aghnan tidur, dipindahin ke stroller gak mengganggu tidurnya dia πŸ™‚

Light Stroller

Hail to Quinny Zapp atas kepraktisannya dan offkors ke kerenannya juga. Jadi walau sudah berganti kursi ke Zapp XTra tapi tetap praktisnya juaraa.. Kalau yang ini aku gak ada favorit yang lain ya. Soalnya kepengenannya punya stroller ini udah dari jaman Aghnan di perut soalnya.. πŸ˜† Thanks buat para Eyangs yang sudah mensponsori Quinny Zapp ini. Jadi waktu kita beli seat Zapp Xtra masih tersisa budget beli stroller dari jaman Aghnan masih di perut. Langsung sikaaaatt.. πŸ˜€

Walau sekarang sudah jarang dipake Zapp yang lama kecuali kalau pergi ke luar kota. Kemana-mana pakai Zapp Xtra juga gak rempong kok. Yang jelas. Aghnan bisa tidur dengan sangat amat nyaman disitu. Hurrraaaahh.. πŸ˜€ Jalan-jalan ke mall pun lebih enak karena Aghnan bisa bobo/istirahat enak di strollernya πŸ™‚

High Chair

Wajib punya agar mendidik Aghnan kalau makan itu harus duduk. Dari Aghnan 6 bulan, dan masih terus dipakai sampai sekarang. Pengecualian gak dipakai kalau Aghnan lagi sakit aja. Tapi ya Alhamdulillah sampai sekarang dia masih mau makan di high chair nya. Semoga akan terus ya seperti itu. Aku stres kalau acara makan harus pakai kejar-kejaran sama si bocah. Hehehehe.. Bisa jambak-jambak rambut, ngejogrok nangis di pinggiran deh. Yang pintar terus ya ganteng πŸ™‚

Bak Mandi Puku

Sampai sekarang masih terpakai. Karena besar. Walau sudah mulai sempit Aghnan disitu.Dan ada saluran air nya dibawah. Jadi kalau mengeluarkan airnya praktis. Gak perlu di tunggingin itu bak nya. πŸ˜› Β Mungkin kalau Aghnan sudah bisa jalan, mulai dibiasain mandi tanpa bak kali ya. Aghnan gak pernah pakai baby bather di rumah. Cuman waktu travelling aja kepakenya.Β Waktu masih bayi, pake jaring-jaring mandi dari puku. Lebih enak aja dipakenya buat gw dibanding baby bather πŸ˜‰

Ergo Carrier

Carrier paling ideal buat kita selain kain jarik tentunya. Karena aku gak jago pake kain jarik, jadi Ergo ini jadi andalan. Aghnan nyaman di Ergo, bisa bobo dan praktis kalau travelling. Sekarang walau banyak saingannya Ergo, tetap menurut aku carrier ini paling orisinil dan enak. Dan warna-warnanya makin banyak loohh. Hihihihi. Review soal Ergo sudah pernah di tulis disini Β ya.

Clodi

Atas nama penghematan dan ramah lingkungan tentunya aku pakai clodi. Soal clodi, udah pada khatam kali ya karena sudah berkali-kali aku cerita betapa memakai clodi itu adalah sebuah investasi penting :D. Bisa di search disini Aghnan sudah pernah pakai clodi apa saja. Yang jelas, Aghnan pakai clodi sudah seharian tentunya πŸ™‚

Overall itu semua deh. Nanti kalau kepikiran akan aku update lagi disini πŸ˜›

Another Business Trip

Desember ini betul-betul jadi bulan tersibuk tahun ini. Kerjaan lagi gila-gilanya, belum lagi persiapan Tedak Siten Aghnan dan mesti survei baby sitter baru pengganti mbak Tami. Hoeeee.. Mau pingsan tiap kali mikirinnya.. Mana lagi disaat kerjaan lagi onde mande kejar-kejarannya aku dikasih tugas pergi dinas 3 hari ke Pontianak waktu kemaren. Dan nanti bakal ada lagi pertengahan Desember selama 6 hari.

Padahal ya, dulu kalau disuruh Dinas aku paling sigap. Mau kemana saja ke Indonesia (atau luar negeri) aku hayuk ajaa. Gak pakai banyak ceng cong pasti cabut brur!! Tapi semenjak ada Aghnan berubah banget. Kalau dinas dalam negeri pasti berangkatnya pilih pesawat paling sore dan baliknya pilih pesawat paling pagi. Sebelum berangkat biasanya di puas puasin dulu main sama Aghnan seharian. Pulangnya juga gitu, bela-belain deh bangun jam 4 pagi biar bisa ngejar pesawat jam 6, supaya jam 7 pagi sudah bisa keruntelan sama Aghnan.

Terus yang dulu gak pernah rese nginep dimana, sekarang jadi rada bawel. Hotel tempat menginap WAJIB punya kulkas yang dingin. Dan biasanya aku survei dulu 2 hari sebelum pergi, supaya aware apakah kulkas di kamar hotel dingin atau tidak. Kalau tidak dingin, siap-siap aja minta special request ke concierge hotel supaya mau bolak balik nganterin ASIP kita ke chiller di dapurnya hotel (yes, I did this when I went to Medan). Rada ngerepotin hotel dikit sih, cuman ya demi ASIP buat Aghnan. Selama Aghnan belum 1 tahun, diusahakan tidak defisit ASIPnya.

Yang jelas, kalau dulu cuman nenteng koper kabin nan ringan, sekarang ditambah cooler bag ukuran sedang ditenteng kemana-mana. Waktu berangkat sih masih enteng. Pas pulangnya itu lumayan juga beratnya. 3 hari 2 malam aja cooler bag ukuran segini aja sudah penuh. Kalau pergi sampai 6 hari 5 malam mungkin perlu bawa yang lebih besar kali ya.

Tempat penyimpanan ASIP nya pun biar efisien gak bisa tuh pakai botol kaca kayak dirumah. Makan tempat banget dan repot bawa diawalnya. Biasanya favorit aku tempat penyimpanan ASIP dari plastik kayak begini nih. Yang dibawah ini merk nya Medela punya:

Plusnya plastik medela kayak diatas itu, ada cantolannya, jadi bisa pompa langsung masuk kesitu dengan nyaman. Tapi negatifnya, plastik medela kayak gitu satu paketnya mahal bok. Akhirnya kemarin waktu dinas ke Pontianak, beli storage milk nya Mothercare. Harganya hampir separo nya Medela punya.

Oh terus biar gak repot sterilize botol saat dinas, bisa beli sterilizer tablet nya Mothercare. Praktis banget dan menenangkan hati karena pasti kebersihan botol dan pompanya terjaga :D. Harganya gw lupa. Cuman besok mau beli lagi nanti dipajang harganya disini. Penampakannya seperti ini:

Hiii rempong yaa. Tapi, pastinya segambreng persiapan extra itu gak ada apa-apanya dibandingkan dengan rasa kangennya yang gokil banget sama si bocah Aghnando setiap pergi dinas. Setiap mau pergi dinas pasti baju bekas pakainya Aghnando wajib dibawa. Supaya bisa terus cium-cium bau dia. Tiap sholat alamat mewek teruus. Yah tapi apa mau dikata. Resiko ibu pekerja bukan. Toh, ini pilihan gw supaya gw bisa kasih Aghnan insyaAllah yang terbaik.

Aku sudah survive 2 perjalanan dinas terdahulu. Di depan mata sudah akan ada Β perjalanan dinas satu lagi di tahun ini. Kali ini bakal agak lama karena urusan training. Sekitar 6 hari 5 malam. Semoga diberi kekuatan dan kemudahan yaa.. Amiin.. πŸ™‚

Peralatan Memompa ASIP

Yak postingan berikut aku mau share peralatan memompa apa saja sih yang aku bawa ke kantor buat mompa ASIP. Bisa dilihat di gambar dibawah ini:

Peralatan Pompa ASIP

1. Tas Tanpa Merk

Tas ini aku ambil sembarangan dari kado waktu Aghnan lahir. Alasan dipakenya soalnya besarnya pas buat menyimpan segambreng peralatan dibawah.

2 & 3. Breast Pump Medela Swing

Breast Pump Medela Swing. Kebetulan dari box nya dikasih tas serut khusus untuk menyimpan breast pump nya. Motor sama adaptornya aku taro di tas serut itu sedang corong breast pump nya aku taro di toples tupperware khusus. Kenapa aku taro di toples sendiri. Soalnya kalau aku mau ‘sterilize’ aku tinggal siram pakai air panas tupperware nya dan diemin deh selama 5-10 menit. Abis itu airnya di buang dan corongnya di lap pakai tissue. Pada dasarnya ASI itu kan mengandung zat anti bakteri yang cihuy. Jadi perlakuannya gak mesti se sterile kalau kita pakai susu formula. Belajar dari kelas AIMI yang Working Moms. Corong Medela ini cukup sehari sekali di sterilize beneran (baca: direbus di air mendidih selama 5 menit abis itu masukin Panasonic Sterilizer). Sisanya kalau sudah dipakai cukup dicuci kemudian di rendam pakai air panas selama 5-10 menit.

4. Cooler Box Medela

Cooler Box Medela ini terkenal punya blue ice yang awet sampai 10 jam. Beli sekitar 350rb udah termasuk tas, blue ice dan 4 botol Medela (@ 150 ml). Dan emang terbukti awet sih. Karena aku tiap siang hari pasti pulang ke rumah, aku gak pernah menyimpan ASIP di kulkas kantor. Soalnya gak tenang. Kayaknya kurang dingin. Berasa lebih dinginan kalo di taro di cooler box. Biasanya siang pas balik aku masukin blue ice nya lagi ke kulkas selama setengah jam. Terus hasil ASIP part 1 (2 botol Medela) aku simpan di kulkas. Begitu mau balik kantor aku cuman bawa sisa 2 botol medela nya ditambah blue ice punyanya Tommee Tippie (2 buah).

5. Sabun Cair

Sabun cair untuk mencuci corong breast pump biasanya aku pakai Sleek atau Pigeon. Pokoknya kalau bisa yang 100% Food Grade Ingredients. Aku taro di tempat serum bekas. Alasannya kecil, model pump dan praktis.

6. Dettol Hand Sanitizer

Secara aku mompa minjem ruang rapat (nasib ya ngantor di tempat yang tidak menyediakan nursing room khusus). Jadi kalo mau cuci tangan kan agak jauh jalannya kalau mesti ke toilet dulu. Karena rules #1 kalau mau memerah itu HARUS cuci tangan, jadinya aku pakai hand sanitizer macam begini aja. Praktis dan bebas kuman.. πŸ™‚

7. Tissue

Dipakai untuk melap corong medela yang sudah di cuci.

Memang sih keseluruhan kok kayanya rempong banget ya bawaannya. Yak maklum, demi menjaga kebersihan ASIP. Kalau tanya, emang mesti ya abis pumping terus di cuci terus di rendem air panas lagi? Yaa tergantung kepercayaan masing-masing lah. Tapi menurut gw itu yang bikin gw ayem ya gw lakuin itu.

Oh iya, waktu kapan juga ada yang tanya tempat pumping yang ideal itu dimana. Yaaa di nursing room khusus pumping laaah.. *PLAAAKK* ngimpi aja deh Nggi.. Masih jauuh kali kantor tercinta menyediakan tempat khusus buat ibu-ibu pumping. Baiklaah, karena tidak ada tempat khusus pokoknya cari tempat yang bersih dan sangat tidak di sarankan untuk pumping di TOILET yaaa.. TOILET itu adalah tempat terakhir jikalaauu tidak ada tempaaat lain untuk pumping. Kenapa? Ya TOILET itu sarangnya kuman-kuman. Apalagi AC di TOILET biasanya gak terlalu dingiin. Aku akhirnya pumping di ruang rapat bagian deh. Soalnya itu ruangan karena sering dipakai jadi sering dibersihkan. Dan AC di ruangan itu termasuk yang paling dingin selantai. Jadi asumsinya lebih less kuman yaaa.. πŸ˜€

Btw pengennya siih in the near future ganti penampakan tas buat bawa segambreng bawaan diatas. Naksir Allerhand Combi Cooler kayak gini.

Cuman wondering, blue ice nya Medela muat gak ya di cooler box macam itu. Padahal kalau pakai Allerhand Combi Cooler kayak begitu kan enak sekali bawa, dan tinggal cangklong sajah.. Tapii kayanya so far yang udah ada cukup convenient jadi mending duitnya dipakai buat yang lain saja deeh. Aku cukup memandangi Allerhand Combi Cooler ini sajah.. πŸ˜€

[image]

Dan Aku pun Beralih ke Swing

Swing disini maksudnya Breast Pump Medela Swing yak. Dari dulu sih sudah pernah disaranin sama Ochel kalau beli breast pump medela yang swing saja. Tapi berhubung aku sudah keburu pakai yang mini electric (minel), akhirnya aku ga browsing browsing lagi soal Swing. Prinsip gw, dicobain dulu aja gimana yang Mini Electric ini.. πŸ˜›

Sebulan pakai minel kok berasa kurang nyaman yaa.. Emang sih tarikannya yahud berat. Cuman bunyinya itu loh gak nahan. Kayak mesin pemotong rumput. Rempong banget kalo malam-malam mompa. Gw mesti keluar kamar (yang berarti siap-siap jadi santapan nyamuk-nyamuk nakal nan ganas) biar gak berisik dan Aghnan bisa bobo dengan tenang. Dulu waktu Aghnan masih newborn banget masih bisa tuh nen di kiri, pompa di kanan pakai minel. Tapi semakin besar, indra pendengarannya kan makin aware, jadi udah gak bisa pake cara begitu dengan minel. Yang ada dia malah ter’distract’.

Belum lagi karena tarikan pompanya minel yang yahud, kadang-kadang suka bikin puting nyeri kalau di pompa pake minel. Apalagi waktu jaman-jaman Baby Moon dulu. Waktu latch on sama Aghnan masih berantem. Waktu puting kiri kanan lecet berjamaah karena lidah newborn masih kasar. Baaah tiap di pompa sama minel rasanya lebih ngilu dibanding di nen in. T_T

Oh iya, fyi aja. Payudara kiri aku gak bisa di pompa sampai kosong banget sama minel. Dunno why. Jadi dulu payudara kiri aku bisa kosong kalau di nen sama Aghnan. Apa kabarnya kalau sudah kantor kan yaa.. Mulai deh browsing-browsing alternatif breast pump yang gak terlalu berisik tapi hasil optimal.

Pas lagi browsing alternatif breast pump, pas banget si PitPit baru beli Medela Swing. Dan pas dia ke rumah gw dibawa itu Swing. Dicobain dan humm aku pun sukaaa.. πŸ˜€ Swing itu ternyata ada 2 fase pompa. Pertama-tama fase pijat. Jadi payudara di pijat dulu, sampai ada rasa ‘nyuut’ (LDR) baru deh di pompa.. Hasilnya jauuh lebih optimal pompaannya di banding minel. Dan bebas sakit dan bebas ngilu puting gw. Dan ajaibnya payudara kiri gw bisa kosong song song pakai Swing ini.. πŸ™‚ Walau, waktu yang dibutuhkan untuk memompa lebih lama sedikit dibanding minel. Cuman setidaknya hasil yang didapatkan bisa lebih banyak πŸ˜€

Jadi gak pakai banyak ceng cong, langsung deh ke Ocha ITC Kuningan buat beli Swing ini. Fyi, Toko Ocha ini salah satu yang punya garansi resmi Medela. Kalau beli disini, Medela kita rusak tinggal dibawa balik lagi ke Ocha trus free of charge kalau masih garansi. Kalau di toko yang bukan garansi resmi, biasanya kita dikenakan charge lagi sebesar 100k IDR.Β  Harganya Swing emang lebih asoy dibanding minel. 2 kali nya harga minel. Tapi hasilnya bisa lebih optimal dan nyaman di gw.Terus minel nya di anggurin. Gak dunk. Yaah secara gw suka pumping 2 payudara bareng. Jadi biasanya kiri pakai Swing.. Kanan pakai minel.. πŸ™‚ Makin optimal kaan πŸ˜‰

Mungkin kalau dilihat keliatannya repot yak peralatannya si Swing ini dibanding minel. Cuman lama-lama terbiasa kok. Kayak sekarang aku pun udah biasa pumping di mobil sambil jalan pakai Swing ini.. πŸ™‚ Well, practice makes perfect kan yah..

Tapi saran gw sih, breast pump itu memang cocok-cocokan. Ada yang cocok pakai minel, ada yang suka pakai swing. Ada yang suka pakai harmony. Macem-macem lah. Ga ada salahnya mencari info lebih banyak tentang breast pump yang diinginkan. Tanya teman langsung, kalau perlu cobain dulu. Masih bingung juga? Mungkin bisa sewa breast pump dulu kali ya. Di sewa, di coba, kalau cocok baru beli deeeh.. πŸ˜€ Kalau mau sewa breast pump bisa berkunjung kesini: http://babyrevianrental.xikat.com/home

Pokoknya, semangaat pompa ASIP demi Aghnan sayang.. πŸ˜€

[thumbnail image]

4 Minggu Lagi..

..dan aku pun sudah bisa berbelanja untuk segambreng kebutuhan Baby K. Memang sih harusnya (ideal menurut orang Jawa) belanja-belanja setelah acara mitoni. Cuman bodo ah, sudah lama menunggu aku. Begitu masuk minggu ke 28 langsung tancaaaapp.. πŸ˜€

Antara excited sama parno karena begitu dilempar list nya sama teman-teman ku, aku langsung panik (dan berhitung budget tentunya). Ada banyak istilah-istilah asing yang bikin geleng-geleng kepala. What the h*ll? Barang-barang apa pula ini..Β  Dan pakai bahasa apa pula ini. Coba ya bumil ini pun langsung pusing dengan segambreng istilah yang ada: Slaber, Nipple Shield , Teether, Cloth Diaper, πŸ˜† Langsung panik dan nelponin Nongki deh ke Balikpapan sana. FYI, Nongki one of my dearest bestfriends yang sudah malang melintang di dunia motherhood.. πŸ˜›

Untuung banget ada teman yang sudah berpengalaman jadi bisa membantu menjelaskan istilah-istilah asing itu. Dan juga bisa membantu menyusun perlengkapan bayi yang mesti di beli dan mana gak mesti di beli. Soalnya kalo nanya nyokap sendiri pun komentarnya “wah, dulu jaman kamu gak ada kayak begini ini“. Hadeeh clueless to the max deh. Thanks juga buat PitPit yang sudah memberikan referensi di blog nya dan buat Ochel yang udah bantu kirimin list baby yang dia punya. Aku susun ulang lagi gabungan list-list yang ada dan buat sesuai dengan kebutuhan diriku. Kemudian kirim deh hasilnya buat di revisi sama si Nongs. Haaaah.. memang yah, setiap mom-to-be yang newbie perlu tutor buat menghadapi dunia baru ini.

Untung sekarang alur informasi sudah cepet, jadi jarak Jakarta-Balikpapan pun terasa dekat memanfaatkan fasilitas email dan chatting. Hail to internet!! πŸ˜€ Nongs pun menambahkan beberapa tips and trik di list perlengkapannya:

  • Kalau asi melimpah better beli breast pad agak banyakan
  • Jamu Bersalin not recommended
  • Jangan pakai pembalut bersalin yang khusus bersalin, katanya gak enak. Berhubung darah nifas itu aduhai keluarnya jadinya mending pakai pembalut yang extra panjang yang biasa buat malam hari.
  • Bedak bayi better pilih yang compact. Soalnya kalau bedak tabur botolan serbuknya yang kecil-kecil itu bahaya kalau kehirup. Bahkan biasanya mommy-mommy sekarang gak makein bedak ke baby nya. Cukup minyak telon plus hair lotion.
  • Panci buat rebusan botol better pakai yang stainless steel
  • Diaper bag pilih yang keren dan sesuai selera ayahnya. Kalau yang gambar-gambar teddy bear takutnya si ayah jadi ogah bawanya. Pernah lihat ada diaper bag model body bag gitu keren deh. Tapi liatnya di E!. Ada gak ya disini.. hihihi.. Btw, ini ada link jual diaper bag yang lucu: http://www.hdy-baby.com/

Akhirnya list belanjaan perlengkapan baby lengkap sudah. Kurang lebih deh ya. Bisa di download disini: DAFTAR PERLENGKAPAN BAYI . Terus buat yang sudah pengalaman monggo saran dan kritiknya yaah. Maklum masih newbie nih.. πŸ˜‰

Oiya update-update kira-kira barang apa saja yang mau dibeli kurang lebih ini sih perkiraannya (in random order):

  1. Baby box nya Baby Belle Victoria
  2. Breast Pump nya Medela yang Mini Electric
  3. Gendongan Baby Bjorn (ini si mas yang mupeng)
  4. Baby Bather merk Carter
  5. ..

Hehehe segitu dulu sih. Sisanya nanti lihat di ITC pada menawarkan apa saja ya. Sekarang lagi mau lihat-lihat botol bayi dan dot yang kira-kira ok apa ya? Kalau urusan car seat and stroller itu sudah official sumbangan dari para Eyang. Yahuuu.. πŸ˜‰

[thumbnail image]